KANDUNGAN
Tanaman herbal ini mengandung alkaloid pada bagian akar, batang, daun, dan biji. Alkaloid antikanker meliputi leurosine (VLR), vinblastine (VLB), vincristine (VCR), catharanthine, vincadioline, leurosidine, dan lochnerine. Sedangkan alkaloid berefek hipoglikemik (menurunkan kadar gula darah) adalah leurosine, catharanthine, lochnerine, tetrahydroalstonine, vindoline, dan vindolinine. Komponen aktif vinblastine dan leurocristine (vincristine), alkaloid yang terdapat pada akar. Kandungan kimai lainnya adalah serpentine, ajmalicine, reserpine, norharman, akuammine, vincamine, vinleurosin, vinrosidin.MANFAAT
Adanya kandungan komponen aktif vinblastine dan leurocristine (vincristine) menjadikan tanaman tersebut mempunyai khasiat dan manfaat sebagai antikanker pada leukemia 1210, leukemia 1534, ehrlich ascitic liver carcinoma, AKR leukemia, dan walker carcinoma 256. Selain ampuh mengobati leukimia, daun dan bunganya juga berpotensi mngobati penyakit hogkin. Komponen aktif ini juga menghentikan mitosis sel kanker pada metafiise. Selain itu, tanaman herbal ini juga berkhasiat sebagai antineoplastik (antikanker), sitostatiska, hipotensif (penenang), menyejukan darah, dan menghentikan pendarahan. Namun ada hal yang perlu diperhatikan dalam mengkonsumsi ramuan herbal ini, khususnya bagi wanita hamil dilarang mengkonsumsi ramuan Catharantus roseus. Kandungan alkoloidnya mengandung racun, dapat memberikan efek seperti muntah-muntah dalam kurun waktu selama 24 jam, loyo, dan demam. Dampak lainnya dapat menjadikan orang berhalusiansi, kehilangan refleks tendon, neuropati, koma, dan bahkan menyebabkan kematian.Berikut ini beberapa manfaat herbal Catharantus roseus sebagai ramuan obat tradisional alami untuk mengobati berbagai macam penyakit, seperti sebagai obat kanker, obat leukimia, obat limfosarkoma, obat chorionic epithelioma, obat untuk menurunkan hipertensi atau tekanan darah tinggi, obat kencing manis atau diabetes melitus, obat pendarahan akibat penurunan trombosit, obat batuk:
OBAT DIABETES MELITUS
Resep 1Tapak dara 15 gr
Air 500 ml
Cara Membuat
Cuci bahan hingga bersih. Setelah itu rebus hingga mendidih, biarkan sampai air tersisa 200 ml. Dinginkan dan saring.
Minum ramuan herbal obat tradisional ini.
Resep 2
Bahan
Daun tapak dara (Catharanthus roseus) 22 lembar
Air bersih 2 gelas
Cara Membuat
Ambil daun tapak dara sebanyak kurang lebih 22 lembar ukuran besar, lalu cucilah sampai bersih dan rebus sampai mendidih. Setelah mendidih dinginkan dan saring ramuan.
Minum air rebusannya 3 x 1 hari. Lakukan secara rutin agar lekas sembuh.
OBAT DARAH TINGGI, PENDARAHAN AKIBAT PENURUNAN TROMBOSIT, ACUTE LYMPHOCYTIC LEUKIMIA, OBAT KANKER, LIMPA, LEUKIMIA, LIMFOSARKOMA, DAN CHORIONIC EPITHELIOMA
BahanTapak dara 15 gr
Air 500 ml
Cara Membuat
Cuci bahan hingga bersih. Setelah itu rebus hingga mendidih, biarkan sampai air tersisa 200 ml. Dinginkan kemudian saring.
Minum ramuan herbal obat tradisional sekaligus.
OBAT DEMAM BERDARAH
BahanHerbal tapak dara 15 gr
Daun jambu biji 10 lembar
Herbal pegagan 16 gr
Daun dewa 15 gr
Air bersih 600 ml
Cara Membuat
Cuci herbal tapak dara, daun jambu biji, daun dewa, herbal pegagan sampai bersih. Rebus sampai mendidih, biarkan hingga airnya tinggal setengahnya. Angkat, dinginkan, saring.
Minum ramuan obat herbal 2 x 1 hari. Lakukan secara rutin sampai sembuh benar.
OBAT BATUK
BahanDaun dan bunga tapak dara 50 gr
Air bersih 3 gelas
Cara Membuat
Cuci daun dan bunga sampai bersih. Rebus menggunakan tiga gelas air bersih sampai mendidih, biarkan beberapa saat, tunggu sampai airnya tinggal satu gelas. Setelah itu baru diangkat dari perapian, dinginkan, dan saring.
Minum ramuan obat herbal saat hangat-hangat kuku.
OBAT ASMA
BahanAkar tapak dara 1 genggam
Air 2-3 gelas
Cara Membuat
Cuci akar sampai bersih, setelah itu kemudian rebus dengan air bersih sebanyak dua sampai tiga gelas sampai mendidih. Angkat, dinginkan, saring.
Minum ramuan herbal obat tradisional sehari satu kali, setiap kali minum sebanyak satu gelas.