MENGATASI RASA MUAL DAN MUNTAH

Kebanyakan orang pernah mengalami rasa mual yang kadan-kadang memberikan dorongan untuk muntah. Memang, muntah merupakan gejala gangguan tubuh atau kesehatan yang sudah tidak asing lagi di masyarakat Indonesia. Muntah atau emesis merupakan mekanisme pertahanan atau perlindungan tubuh terhadap masuknya zat-zah beracun atau makanan yang telah rusak. Setalah zat-zat beracun atau bahan makanan yang beracun dikeluarkan dari dalam tubuh, maka muntah akan segera berhenti. Selain itu, muntah juga bisa diakibatkan terjadinya gangguan keseimbangan tubuh manusia. Biasanya muntah yang diakibatkan gangguan ketidakseimbangan tubuh terjadi pada saat hamil atau mabuk dalam perjalanan. Disamping kedua hal di atas, secara medis, muntah juga bisa terjadi sebagai gejala serangan penyakit tertentu, misalnya pankreasitis, penyakit ginjal, kanker lambung, dan diabetes.

Beberapa jenis obat muntah banyak dijual di pasaran atau apotek. Obat muntah merupakan obat yang mampu menekan rasa mual dan muntah. Obat tersebut terdiri dari beberapa jenis yang dikelompokkan berdasarkan penyebab muntah, diantaranya adalah obat muntah yang disebabkan mabuk dalam perjalanan, obat muntah yang disebabkan kehamilan, dan obat muntah yang disebabkan faktor lain.

Mabuk Perjalanan




Mabuk dalam perjalanan atau motion sickness merupakan muntah yang diakibatkan adanya stimulasi yang berlebihan terhadap labirin. Perlu diketahui, bahwa labirin merupakan organ keseimbangan manusia yang terdapat pada bagian telinga. Terjadinya stimulasi atau rangsangan pada organ keseimbangan ini yang mengakibatkan seseorang merasa mual dan akhirnya muntah. Upaya kecil untuk mengurangi resiko mabuk atau muntah dalam perjalanan adalah dengan mengurangi atau membatasi konsumsi makanan baik sebelum perjalanan maupun selama dalam perjalanan. Obat muntah yang disebabkan mabuk dalam perjalanan yang paling terkenal adalah antimo. Untuk mencegah mabuk perjalanan, antimo tablet dapat diminum satu jam sebelum melakukan perjalanan. Bila Anda sering mengalami mabuk dalam perjalanan, biasanya sudah tidak asing lagi dengan obat antimuntah atau antimabuk. Muntah dalam perjalanan memang merupakan keadaan yang sangat menyiksa, apalagi jika membayangkan jauh dan lamanya perjalanan yang sedang ditempuh.

Kehamilan

Secara umum, muntah yang disebabkan kehamilan terjadi terjadi pada bulan-bulan awal kehamilan, saitu saat usia kehamilan baru 1-3 bulan. Muntah yang disebabkan kehamilan biasanya terjadi pada pagi hari, sehingga muntah akibat kehamilan ini sering juga disebut morning sickness. Namun, pada beberapa kehamilan, muntah juga terjadi saat menerima rangsangan bau yang tidak sedap atau tidak disukai selama kehamilan. Sebagian lagi orang yang hami sangat sensitif terhadap sesuatu, sehingga memicu rasa mual dan dorongan untuk muntah. Untuk mengurangi resiko muntah pada saat hamil, biasanya dianjurkan makan sedikit makanan ringa setiap bangun tidur, terutama beberapa saat sebelum beranjak dari tempat tidur. Jalan-jalan atau olah raga ringan setiap pagi juga akan mengurangi timbulnya rasa mual yang bisa memicu muntah. Beberapa orang yang sedang hamil kadang mengkonsumsi makanan-makanan yang memberikan kesegaran untuk mengurangi mual dan muntah.

Faktor Lain

Obat muntah ini biasanya digunakan untuk mengatasi muntah yang disebabkan karena serangan penyakit. Obat-obat ini bekerja dengan cara mengadakan perintanan neuro-transmiter ke saraf pusat muntah, sehingga rasa mual dan dorongan muntah bisa ditekan.

Beberapa orang banyak yang mengatasi rasa mual dan muntah justru dengan menkonsumsi makanan pahitan, seperti pare, daun pepaya, bahkan biji mahoni.

Demikian informasi yang dapat kami sajikan tentang Mengatasi Rasa Mual Dan Muntah, semoga bermantaat bagi pembaca sekalian. Terima kasih atas kunjungannya.

LOGO TANIJOGONEGORO
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA
Tanijogonegoro On Google Plus